Trigger dalam database adalah kode prosedural yang secara otomatis dijalankan untuk menanggapi perubahan tertentu pada table tertentu atau tampilan dalam database. Trigger dapat didefinisikan untuk menjalankan penrintah sebelum atau setelah eksekusi DML (Data Manipulation Language) seperti INSERT, UPDATE, dan DELETE. Trigger banyak digunakan untuk menjaga integritas informasi pada database. Trigger didukung oleh banyak RDBMS, seperti : MySQL, PostgreSQL, SQLite, Firebird, DB2, Microsoft SQL Server dan Oracle. Implementasinya bervariasi sehingga Anda harus memeriksa dokumentasi database yang sesuai sebelum coding.
Home
David Saputra
Manajemen Informatika
Pemrograman SQL Lanjut
Politeknik Negeri Lampung
Semester4
Pemrograman SQL Lanjut - Laporan Praktikum Minggu 11
0 komentar: